30 Desember 2014...
Ya tanggal yang paling akan aku ingat seumur hidupku mungkin. Karna ditanggal itu, dihari itu aku mengalami 3 pengalam sekaligus yang gak mengenakkan. Pertama aku telah kehilangan seseorang yang telah aku anggap seperti ibuku sendiri selama di Malang hanya karna masalah sepele dan salah paham. Sebenarnya kedatanganku kerumah beliau tadi siang hanya untuk memperjelas, meluruskan sekaligus meminta maaf kepada beliau kalau aku gak bermaksud kurang ajar apalagi melawan beliau. Tapi beliau salah tanggap dan mengatakan kalau aku orangnya susah dibilangin dan suka menjawab. Beliau juga bilang gak usah cerita - cerita lagi sama beliau dan beliau gak akan ngomong apa - apa lagi ke aku apalagi ngasih tau aku dan nasehatin aku. Pada saat aku bilang minta maaf dan minta ampun pun beliau gak gubris aku bahkan aku didiemin aja. Aku menyesal karna seumur hidup aku gak pernah minta maaf apalagi minta ampun sama orang tuaku sendiri kenapa harus sama dia? Aah sungguh aku menyesal. Harga diri? Ah sudahlah tak perlu memikirkan harga diri toh aku juga lebih muda dari beliau dan sudah aku anggap seperti ibuku sendiri.
Kedua, aku harus melihat postingan foto orang yang aku sayang di instagram dengan cewek lain. Aku tahu cewek itu hanya sahabat dia yang baru datang dari Jakarta dan mereka gak ada hubungan apa - apa. Si cewek juga sudah punya pacar cuma aku tau kedekatan mereka sangatlah membuat aku iri dan cemburu ditambah lagi mereka berdua punya panggilan sayang "baby" sedangkan aku gak pernah dipanggil seperti itu. Yah walaupun gak cemburu - cemburu banget karna aku yakin diantara mereka pasti gak ada hubungan apa - apa tapi tetap bikin sakit juga bro.
Yang ketiga, aku dapat kabar mama kalau papa masuk rumah sakit lagi. Kali ini bukan operasi kataraknya lagi tapi karna papa lemas seharian sakit perut mules -mules sampai akhirnya dibawa kerumah sakit dan menginap disana.
Ya Allah, kenapa Engkau berikan aku cobaan di akhir tahun ini? Padahal doaku selama ini dan aku berharap agar diturunkan kebahagian dipenutup tahunku tapi kenapa kesedihan yang aku dapat? Ya Allah, bukakanlah pintu hati orang yang aku anggap seperti ibu sendiri itu dan ampunilah dia, berikanlah balasan yang setimpal untuknya karna ada beberapa perkataannya dan sikapnya yang menyakiti aku.
Untuk orang yang aku sayang, bukakanlah juga pintu hatinya ya Allah sadarkan dia kalau ada aku disini yang selalu menanti dan mendoakan dia. Selalu penuh harap akan dirinya. Dan yang terakhir berikanlah kesembuhan kepada papaku ya Allah...Berikanlah beliau kesehatan dan panjang umur, jaga dan lindungi selalu papa ku. Amin ya rabbal alamin...
Ya tanggal yang paling akan aku ingat seumur hidupku mungkin. Karna ditanggal itu, dihari itu aku mengalami 3 pengalam sekaligus yang gak mengenakkan. Pertama aku telah kehilangan seseorang yang telah aku anggap seperti ibuku sendiri selama di Malang hanya karna masalah sepele dan salah paham. Sebenarnya kedatanganku kerumah beliau tadi siang hanya untuk memperjelas, meluruskan sekaligus meminta maaf kepada beliau kalau aku gak bermaksud kurang ajar apalagi melawan beliau. Tapi beliau salah tanggap dan mengatakan kalau aku orangnya susah dibilangin dan suka menjawab. Beliau juga bilang gak usah cerita - cerita lagi sama beliau dan beliau gak akan ngomong apa - apa lagi ke aku apalagi ngasih tau aku dan nasehatin aku. Pada saat aku bilang minta maaf dan minta ampun pun beliau gak gubris aku bahkan aku didiemin aja. Aku menyesal karna seumur hidup aku gak pernah minta maaf apalagi minta ampun sama orang tuaku sendiri kenapa harus sama dia? Aah sungguh aku menyesal. Harga diri? Ah sudahlah tak perlu memikirkan harga diri toh aku juga lebih muda dari beliau dan sudah aku anggap seperti ibuku sendiri.
Kedua, aku harus melihat postingan foto orang yang aku sayang di instagram dengan cewek lain. Aku tahu cewek itu hanya sahabat dia yang baru datang dari Jakarta dan mereka gak ada hubungan apa - apa. Si cewek juga sudah punya pacar cuma aku tau kedekatan mereka sangatlah membuat aku iri dan cemburu ditambah lagi mereka berdua punya panggilan sayang "baby" sedangkan aku gak pernah dipanggil seperti itu. Yah walaupun gak cemburu - cemburu banget karna aku yakin diantara mereka pasti gak ada hubungan apa - apa tapi tetap bikin sakit juga bro.
Yang ketiga, aku dapat kabar mama kalau papa masuk rumah sakit lagi. Kali ini bukan operasi kataraknya lagi tapi karna papa lemas seharian sakit perut mules -mules sampai akhirnya dibawa kerumah sakit dan menginap disana.
Ya Allah, kenapa Engkau berikan aku cobaan di akhir tahun ini? Padahal doaku selama ini dan aku berharap agar diturunkan kebahagian dipenutup tahunku tapi kenapa kesedihan yang aku dapat? Ya Allah, bukakanlah pintu hati orang yang aku anggap seperti ibu sendiri itu dan ampunilah dia, berikanlah balasan yang setimpal untuknya karna ada beberapa perkataannya dan sikapnya yang menyakiti aku.
Untuk orang yang aku sayang, bukakanlah juga pintu hatinya ya Allah sadarkan dia kalau ada aku disini yang selalu menanti dan mendoakan dia. Selalu penuh harap akan dirinya. Dan yang terakhir berikanlah kesembuhan kepada papaku ya Allah...Berikanlah beliau kesehatan dan panjang umur, jaga dan lindungi selalu papa ku. Amin ya rabbal alamin...
posted from Bloggeroid